Anda hampir selesai dengan laporan Anda. Berkas Word Anda sudah siap, dan data Excel-nya sudah rapi—sekarang Anda hanya perlu membuat keduanya bekerja secara terintegrasi di halaman yang sama.
Namun, baris-baris bergeser, batas-batas menghilang, dan semuanya terlihat seperti disalin dan ditempelkan dengan terburu-buru.
Panduan ini akan memandu Anda langkah demi langkah cara menyisipkan Excel ke dalam Word—tanpa repot dengan format—sehingga dokumen Anda terlihat rapi, jelas, dan profesional. 📑
Mengapa Menyisipkan Excel ke dalam Word?
Menyisipkan Excel ke dalam Word adalah cara cerdas untuk menjaga data Anda tetap jelas, terorganisir, dan mudah diolah. Berikut alasan mengapa mempelajari cara menyisipkan Excel ke dalam Word sangat berguna:
- Pembaruan langsung: Hubungkan file Excel sumber Anda, dan setiap perubahan yang dilakukan di lembar kerja akan secara otomatis muncul di tabel Word
- Dokumen yang rapi dan profesional: Anda mendapatkan yang terbaik dari kedua dunia: alat data Excel dan format Word, sehingga laporan, proposal, atau tugas Anda terlihat rapi dan profesional
- Lokasi terpusat: Tidak perlu lagi berpindah antar jendela. Lembar Excel yang disematkan atau ditautkan memungkinkan Anda melihat dan mengedit data langsung di dalam Word
- Data kompleks: Bekerja dengan set data besar atau rumus? Menyematkan Excel memungkinkan Anda tetap menggunakan semua fitur yang dibutuhkan langsung di dalam dokumen Anda
🔍 Tahukah Anda? Microsoft Word dirilis pada tahun 1983. Versi pertamanya diluncurkan untuk Xenix dan MS-DOS. Ini adalah salah satu pengolah kata pertama yang menawarkan pengeditan WYSIWYG (What You See Is What You Get)—hal yang sangat penting pada masa itu.
Cara Menyisipkan Excel ke dalam Word
Jadi, bagaimana cara memasukkan data Excel ke dalam dokumen Word tanpa membuat formatnya berantakan? Kabar baiknya, ada beberapa cara sederhana untuk melakukannya, tergantung apakah Anda ingin data diperbarui secara otomatis atau tetap seperti aslinya.
Mari kita bahas metode termudah langkah demi langkah. ⚒️
Metode #1: Sisipkan buku kerja Excel sebagai Objek
Bayangkan ini seperti mengambil foto dari buku kerja Excel Anda dan menempatkannya di dalam dokumen Word. Data tidak akan berubah kecuali Anda mengedit file aslinya, dan itulah intinya. Ini sangat berguna saat Anda ingin semua data tetap terkunci. 🔒
Langkah #1: Siapkan file Anda
Rapikan spreadsheet Anda agar mudah dibaca; Anda juga dapat memberi kode warna pada elemen Excel untuk membuat tabel lebih menarik. Simpan dan tutup file terlebih dahulu; hal ini membantu proses penyisipan berjalan lebih lancar. Setelah itu, buka dokumen Word Anda dan klik di tempat Anda ingin konten Excel muncul.

⚙️ Bonus: Berikut ini adalah panduan cepat Excel untuk Anda:
- Ctrl + Tombol Panah: Pindah ke tepi data Anda
- Alt + =: Otomatis menjumlahkan kolom dalam sekejap
- Ctrl + T: Ubah data menjadi tabel yang dapat diurutkan dan difilter
- F4: Ulangi tindakan terakhir Anda (penyelamat!)
- =TEXT(): Format angka atau tanggal sesuai keinginan Anda
Langkah #2: Klik tab Sisipkan
Di menu atas, Ribbon, pilih Sisipkan, lalu cari Objek di grup Teks. Di kotak pop-up, pilih tab Buat dari File.


💡 Tips Pro: Pastikan kedua file disimpan dalam format yang kompatibel, seperti ‘.xlsx’ untuk Excel dan ‘.docx’ untuk Word, untuk menghindari kesalahan saat menyisipkan
Langkah #3: Seret dan lepas ke Word
Klik Browse, temukan file Anda, dan pilih file tersebut. Klik OK, dan lembar Excel Anda akan tertanam. Ingin membuatnya dapat diedit nanti? Centang Link to File sebelum mengklik OK.

💡 Tips Pro: Mengklik ganda tabel Excel yang tertanam di Word akan membukanya di Excel untuk diedit. Ini sangat berguna saat Anda perlu melakukan perubahan cepat tanpa harus memulai dari awal.
Metode #2: Salin-tempel dengan format
Metode ini cepat dan mudah. Anda cukup menyalin data dari spreadsheet dan menempelkannya ke Word. Selesai. Metode ini mempertahankan sebagian format asli, meskipun tidak semuanya, dan tidak diperbarui secara otomatis.
Mari kita lihat cara melakukannya:
Langkah #1: Sorot data Anda dan beralih ke Word
Pilih sel Excel dan salin dengan pintasan Ctrl + C atau Cmd + C di Mac. Kemudian, klik di tempat Anda ingin menempatkan data di dokumen Word. Berbeda dengan metode pengaitan yang akan kita bahas selanjutnya, metode ini tidak akan diperbarui secara otomatis.

⚙️ Bonus: Salah satu trik terbaik di Microsoft Word adalah Shift + F3 untuk mengubah teks secara instan antara huruf besar (UPPERCASE), huruf kecil (lowercase), dan Title Case. Gunakan Navigation Pane untuk berpindah antara heading dan tetap terorganisir.
Langkah #2: Tempelkan konten Anda dan sesuaikan formatnya
Klik kanan dan pilih Paste, atau gunakan Ctrl + V / Cmd + V. Ingin lebih banyak kontrol? Pilih Paste Special dari menu dropdown Paste. Sesuaikan batas, ubah ukuran tabel, atau atur gaya konten di Word jika diperlukan.

🧠 Fakta Menarik: Microsoft Excel diluncurkan pada tahun 1985, dan menariknya, versi pertamanya dirilis untuk Apple Macintosh. Versi Windows baru diluncurkan pada tahun 1987, sebelum PowerPoint bahkan ada.
Metode #3: Hubungkan ke lembar kerja Excel
Perlu dokumen Word Anda menampilkan data Excel terbaru tanpa harus menyalin dan menempel setiap kali? Menghubungkan file Excel ke Word melakukan hal itu. Setiap kali file Excel diperbarui, perubahan tersebut juga akan muncul di Word. 💁
Langkah #1: Buka kedua file dan sorot data
Buka dokumen Excel dan Word secara berdampingan. Salin rentang sel menggunakan Ctrl + C / Cmd + C.

💡 Tips Pro: Trik Excel adalah menggunakan Ctrl + Shift + L untuk menerapkan filter pada data Anda dan menggunakan format bersyarat untuk menonjolkan tren secara visual.
Langkah #2: Gunakan Paste Special
Klik di tempat Anda ingin menyisipkan data yang terhubung. Klik kanan, pilih Paste Special, lalu klik Paste Link.

🔍 Tahukah Anda? Pada tahun 2020, Inggris melacak kasus COVID-19 dalam file Excel lama. File tersebut mencapai batas baris, dan 16.000 hasil positif COVID-19 hilang selama berhari-hari, mengganggu pelacakan kontak.
Langkah #3: Pilih format
Pilih 'Microsoft Excel Worksheet Object'. Klik OK untuk menyisipkan. Dokumen Word akan menampilkan perubahan tersebut saat Anda memperbarui file Excel.


💡 Tips Pro: Pastikan file Excel asli tetap berada di lokasi yang sama. Jika file dipindahkan atau dihapus, tautan akan putus. Metode ini sangat cocok untuk laporan atau dashboard yang sering diperbarui.
Tips untuk Format dan Kompatibilitas
Sekarang setelah data Microsoft Excel Anda sudah ada di Word, saatnya memastikan tampilan dan fungsinya baik sebelum Anda mengirimkan dokumen. Jika Anda ingin mempertahankan format, angka diperbarui secara otomatis, atau hanya ingin dokumen terlihat rapi dan profesional, tips ini akan membantu Anda menghindari frustrasi! 👀
- Pertahankan tampilan: File Excel yang disematkan biasanya mempertahankan formatnya—tabel, grafik, dan bahkan rumus tetap utuh. Pastikan semua tampilan sesuai keinginan Anda di Word
- Sesuaikan ukuran: Jika lembar kerja yang disisipkan terlihat sedikit kaku, jangan khawatir—cukup klik dan seret sudut-sudutnya untuk menyesuaikan ukurannya agar lebih pas di halaman
- Jaga tampilan tetap rapi dengan ikon: Tidak perlu menampilkan lembar kerja secara penuh? Anda dapat menyematkannya sebagai ikon kecil menggunakan Tampilkan sebagai Ikon. Ini menghemat ruang dan menjaga dokumen Anda tetap rapi
- Sisipkan secara programatik: Untuk otomatisasi, gunakan Open XML SDK atau skrip VBA untuk menyisipkan dan memformat lembar kerja Excel ke dalam dokumen Word secara programatik
- Perbarui tautan secara teratur: Jika menggunakan objek tertaut, klik kanan pada objek yang disematkan dan pilih Perbarui Tautan untuk memperbarui data dari file sumber
- Hindari beban dokumen berlebihan: Untuk dataset besar, pertimbangkan untuk menyisipkan hanya bagian-bagian penting atau merangkum data dalam grafik untuk mencegah perlambatan kinerja Word
🔍 Tahukah Anda? Pada tahun 2010, ekonom Reinhart dan Rogoff mengklaim bahwa negara-negara dengan utang tinggi tumbuh lebih lambat, tetapi mereka membuat kesalahan di Excel dan mengabaikan negara-negara tertentu. Penelitian mereka memengaruhi kebijakan pengetatan anggaran di dunia nyata sebelum seorang mahasiswa pascasarjana menemukan kesalahan tersebut.
Batasan Penggunaan Dokumen Word dan Lembar Kerja Excel untuk Data Proyek
Meskipun Word dan Excel adalah alat yang hebat, keduanya tidak selalu menjadi kombinasi ideal untuk mengelola dan menyajikan data proyek yang kompleks.
Inilah area di mana mereka seringkali kurang optimal:
- Kekurangan fitur manajemen proyek: Mari kita jujur—menggunakan Word dan Excel untuk manajemen proyek itu sulit. Mereka tidak dilengkapi dengan diagram Gantt, papan Kanban, atau ketergantungan tugas
- Rentan kesalahan dan memakan waktu: Satu kesalahan rumus atau salin-tempel di Excel dapat merusak seluruh proyek Anda. Dan mencoba menjaga semuanya terorganisir di beberapa dokumen? Tentu saja bukan hal yang menyenangkan
- Masalah dengan dataset besar: Excel mungkin menjadi lambat atau crash saat mengelola dataset kompleks dengan puluhan ribu baris, rumus bersarang, atau integrasi real-time
- Alat visualisasi terbatas: Grafik Excel cukup untuk kebutuhan dasar. Namun, jika Anda ingin membuat garis waktu visual dan peta jalan, atau melihat tonggak pencapaian dengan cepat, Anda mungkin ingin mempertimbangkan alternatif Excel
- Tidak ada fitur otomatisasi dan integrasi: Ingin mengotomatisasi tugas berulang atau menghubungkan data Anda ke Slack atau kalender? Itu tidak mungkin. Word dan Excel tidak kompatibel dengan aplikasi lain dalam hal integrasi
📮 ClickUp Insight: 48% pekerja merasa paling stres pada hari Senin—berusaha mengejar ketinggalan email, obrolan, catatan, dan rapat hanya untuk menentukan apa yang harus dikerjakan.
Berpindah-pindah antara Excel, Word, dan aplikasi obrolan eksternal hanya akan memperburuk situasi.
Dengan ClickUp, Anda dapat menyimpan semua hal mulai dari rencana proyek hingga tabel bergaya Excel di satu tempat. Alih-alih bolak-balik antara Word untuk dokumentasi dan Excel untuk data, ClickUp menggabungkan kedua dunia tersebut. Gabungkan fitur ini dengan Table View, dan Anda akan mendapatkan kekuatan spreadsheet dengan pelacakan tugas yang terintegrasi.
Artinya, Anda akan menghemat waktu dalam mencari informasi dan lebih banyak waktu untuk bekerja.
ClickUp sebagai Alternatif yang Lebih Cerdas
Menyisipkan Excel ke dalam Word adalah solusi yang cukup baik, tetapi tetap terasa seperti Anda menghubungkan dua alat yang sebenarnya tidak dirancang untuk bekerja bersama dengan cara itu. Anda harus mengelola format file, berharap rumus tetap utuh, dan berharap versi yang Anda bagikan adalah yang benar.
Itulah saatnya ClickUp, aplikasi serba bisa untuk kerja, hadir.
Dengan ClickUp Docs, Anda dapat membuat dokumen yang dapat diperbarui secara real-time untuk kolaborasi yang lebih efisien. Perlu menugaskan tugas dari teks? Mudah. Ingin menyematkan lembar kerja Google atau dashboard proyek secara langsung? Sederhana. Perangkat lunak kolaborasi dokumen ini menjadi pusat kendali, bukan sekadar tempat mencatat.
Jika Anda ingin merasakan tampilan spreadsheet, ClickUp Table View menghadirkan fitur tersebut, namun terhubung dengan tugas aktual, tenggat waktu, penugas, dan otomatisasi.
Mari kita pahami cara menggunakan keduanya. 📊
Langkah #1: Buat Dokumen di ClickUp
Buka bagian Docs di ruang kerja Anda dan klik Buat Dokumen. Dari sana, Anda dapat menambahkan judul, memformat teks, menyisipkan tabel, atau bahkan membuat basis pengetahuan dengan halaman bertingkat. Anda dapat menandai rekan tim, menugaskan Tugas ClickUp, dan mengatur izin berbagi. Anda juga dapat menggunakan AI untuk dokumentasi, pengeditan konten, dan penulisan di dalam Docs.
Perlu menyertakan grafik atau Google Sheet? Tempelkan tautan atau kode embed, dan langsung muncul di dokumen Anda, tanpa perlu tangkapan layar.


Langkah #2: Sisipkan Tabel Langsung ke Dokumen
Tambahkan data langsung ke dokumen ClickUp Anda menggunakan tabel interaktif yang diperbarui secara otomatis.
Anda dapat menggunakan alat tabel bawaan ClickUp untuk informasi terstruktur atau menyisipkan tabel dari Google Sheets (atau platform lain) untuk sinkronisasi real-time. Salin tautan berbagi atau kode HTML dan tempelkan ke dokumen Anda. Klik Connect, dan Anda dapat melihat pratinjau file sumber. Pastikan tim Anda memiliki izin yang tepat untuk melihat atau mengeditnya.

📖 Baca Juga: Template Database Gratis di Word, ClickUp, dan Access
Langkah #3: Sinkronkan Tugas, data, dan visual
Anda dapat mengubah teks apa pun di dalam dokumen menjadi tugas yang dapat dieksekusi. Cukup sorot teks tersebut dan tekan + Tugas, dan tugas tersebut akan langsung dilacak di ruang kerja Anda. Fitur ini menjadikan Docs sebagai alternatif yang solid untuk Microsoft Word.
Apakah Anda perlu mengimpor data dari SQL atau platform lain? Integrasi seperti Hightouch dapat menyinkronkan data tersebut langsung ke tugas ClickUp, sehingga semuanya tetap terupdate tanpa usaha manual. Kemudian, tambahkan dasbor yang menampilkan visual, grafik, atau bahkan laporan eksternal dalam satu tampilan.


Langkah #4: Berkolaborasi tanpa kekacauan
Pengeditan real-time, komentar langsung, tugas terintegrasi—ClickUp memudahkan kolaborasi tim.
Anda dapat mengedit dokumen atau tabel secara bersamaan seolah-olah Anda duduk di samping satu sama lain (meskipun Anda tidak berada di tempat yang sama).

ClickUp Assign Comments
Gunakan ClickUp Assign Comments untuk memberikan umpan balik, menandai seseorang untuk tindak lanjut, dan melacak kemajuan di tampilan apa pun—Tabel, Gantt, Kanban, dan lainnya.
Semua tetap terorganisir dan mudah diakses di satu tempat.

📖 Baca Juga: Template Tabel Gratis dan Dapat Disesuaikan
Langkah #5: Gunakan Tampilan Tabel ClickUp
Table View adalah alternatif yang sangat baik untuk antarmuka spreadsheet Excel, tetapi dengan fitur tugas, Bidang Kustom, filter, dan otomatisasi.
Buka ruang, folder, atau daftar mana pun, lalu klik + Tampilkan di bilah Tampilan. Pilih Tabel, dan sekarang Anda melihat grid tempat Anda dapat melacak segala hal: tanggal jatuh tempo, prioritas, penugas, dan Bidang Kustom. Anda dapat menandai kolom penting, menggrup tugas, menyaring berdasarkan tag, atau mengurutkan berdasarkan status untuk menjaga semuanya tetap jelas. Dan ya, Anda bahkan dapat mengekspor tabel jika Anda membutuhkan versi offline.


🧠 Fakta Menarik: WordStar diluncurkan pada akhir tahun 1970-an dan tidak mendukung tabel. Orang sering harus menggambar kolom secara manual di halaman cetak untuk mengatur informasi. Pengenalan fitur tabel dalam pengolah kata menandai pergeseran signifikan dalam cara pengguna mengatur konten.
Sematkan ClickUp ke dalam alur kerja Anda
Menggunakan Excel di dalam Word sangat berguna saat Anda membutuhkan cara cepat untuk berbagi data yang rapi, menyisipkan grafik, atau menghubungkan pembaruan langsung untuk laporan. Ini adalah solusi yang andal saat Anda ingin menjaga semuanya terpusat.
Namun, saat proyek Anda menjadi lebih kompleks, metode manual ini hanya dapat membawa Anda sejauh ini.
Itulah mengapa ClickUp, aplikasi serba bisa untuk kerja, hadir. Ia menggabungkan semua tugas, dokumen, dashboard, dan spreadsheet Anda ke dalam satu tempat. Tidak perlu lagi menyalin-tempel informasi dan pembaruan yang tersembunyi.
Siap untuk menghilangkan tab tambahan dan menyederhanakan proses Anda? Daftar gratis untuk ClickUp hari ini! ✅